Tampil Kompak Masing-Masing Pakai Baju Putih dan Hitam, Gubernur Wayan Koster Bersama Bupati Giri Prasta

BADUNG, MataDewata.com | Komitmen Gubernur Bali, Wayan Koster dalam rangka memperkuat Tugas dan Fungsi Desa Adat di Bali terus dilanjutkan secara nyata. Diwujudkan melalui program pemberian Hibah Tanah milik Pemerintah Provinsi Bali kepada Desa Adat di Bali. Tentu kemanfaatannya untuk kepentingan adat budaya, sosial dan keagamaan, sinergi mendukung program pemerintah desa.

Penyerahan hibah tanah milik pemprov Bali oleh Gubernur Wayan Koster salah satunya diberikan untuk perluasan Pura Dalem Kahyangan Desa Adat Tandeg, Kantor dan GOR Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung. Penyerahannya dipusatkan di Wantilan Pura Kahyangan Desa Adat Tandeg, Badung, Senin, Soma Wage Dukut (8/5/2023).

Menggunkan Baju Putih, Gubernur Wayan Koster didampingi Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang menggunkan baju hitam). Tampil kompak Murdaning jagat Bali dan Badung itu juga disaksikan Ketua dan Anggota DPRD Badung dan Provinsi Dapil Badung, Bandesa Adat Tandeg, I Wayan Wartana dan Perbekel Tibubeneng, I Made Kamajaya, hingga Krama Desa Adat Tandeg.

Adapun Luas tanah Pemprov Bali yang dihibahkan Gubernur Bapak Wayan Koster ke Desa Adat Tandeg dan Desa Tibubeneng mencapai 32 are dengan dua sertifikat, sertifikat pertama seluas 14,5 are dan kedua seluas 17,5 are. Sebelumnya, mantan Anggota DPR RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini juga telah menghibahkan tanah seluas 10 are untuk Kantor Desa dan 25 are untuk GOR Serba Guna. Total tanah Pemerintah Provinsi Bali yang dihibahkan Gubernur Bali mencapai 67 are.

Didasari komitmen nyata yang tulus dari Gubernur Wayan Koster, Bupati Nyoman Giri Prasta serta Krama Desa Adat Tandeg dan Tububeneng berhasil menghadirkan apresiasi dari masyarakat, ditandai ucapan terimakasih serta dengan kompak menyatakan siap mendukung kepemimpinan Wayan Koster sebagai Gubernur Bali. Ct-MD