Kendalikan Covid-19, Satpol PP Bali Awasi PTM dan Prokes di Sekolah Secara Ketat
DENPASAR, MataDewata.com | Memastikan masyarakat Bali tidak terpapar Covid-19 terus dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Bali. Kali ini dengan melakukan pengawasan terhadap Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di beberapa sekolah, Rabu (12/1/2022). Sebagai upaya penegakan Peraturan Gubernur Bali (Pergub) No: 10 Tahun 2021 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 dalam Tatanan Kehidupan Era Baru.
Di bawah komando Kasatpol PP Provinsi Bali, I Dewa Nyoman Rai Dharmadi, SH.,MSi., memerintahkan jajarannya untuk melakukan pengawasan dengan menyasar SMA 2 Denpasar, SMA Dwijendra Denpasar, SMA 1 Denpasar, SMA SLUA Saraswati. Kegiatan patroli dan penegakan protokol kesehatan (Prokes) di lapangan dipimpin oleh I Gede Sumertha Gapar.
Kasat Dewa Rai Dharmadi ditemui dalam kesempatan terpisah menyampaikan, telah memerintahkan anggotanya untuk melaksanan kegiatan pengawasan terhadap sekolah-sekolah yang telah melaksanakan PTM. “Kegiatan ini sebagai bentuk antisipasi untuk selalu mengingatkan pihak sekolah dan para murid untuk senantiasa taat terhadap penerapan protokol kesehatan, mengikuti aturan sesuai dengan ketentuan,” ujarnya.
Lanjut menyampaikan beberapa hal yang harus dilaksanakan pihak sekolah mulai dari pemasangan aplikasi PeduliLindungi sebagai persyaratan utama para siswa dan guru mengikuti kegiatan belajar mengajar. Melaksanakan Prokes untuk memastikan pemakaian masker yang benar, tersedia tempat cuci tangan, handsanitizer, pengukuran suhu tubuh serta pengaturan jarak saat pembelajaran. Harapannya dari lingkungan sekolah para siswa mampu menjadi duta-duta untuk memutus pandemi Covid-19 di dalam keluarga dan lingkungan masing-masing.
Disampaikan pula dari laporan lapangan beberapa sekolah yang diawasi telah melaksanakan PTM dengan membagi pembelajaran siswa dalam dua sesi. Bahkan pengawasan pelaksanaan Prokes telah didukung dengan terbentuk satuan tugas (Satgas) Covid internal sekolah. “Mudah-mudahan ke depan kondisi Covid di Bali terus bisa terkontrol dengan baik. Sampai benar-benar Covid bisa kita dikendalikan,” imbuh birokrat asal Nusa Penida itu.
Ia juga mengimbau di tahun 2022 ini masyarakat tetap disiplin dan tidak abai untuk melaksanakan Prokes, kendati data dari Satgas Covid-19 Provinsi Bali menunjukkan terjadinya penurunan tingkat masyarakat terpapar Covid-19. “Sebagian besar masyarakat sudah tervaksin tetapi tetap harus disiplin untuk melaksanakan protokol kesehatan. Menjadi bagian terpenting dalam menjaga situasi dan kondisi Bali untuk tetap menjadi daerah yang nyaman untuk dikunjungi oleh warga dari berbagai negara dan daerah sebagai destinasi wisata dunia,” tutup Dewa Rai Dharmadi. Ps-MD
