Penuhi Hak Dasar, Lapas Narkotika Bangli Lakukan Pemeriksaan Mata untuk WBP
Bekerja Sama dengan BACC dan IROPIN Bali
BANGLI, MataDewata.com | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Bangli, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali bekerja sama dengan Bali Adullam City Church (BACC) untuk melakukan pemeriksaan mata kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Bangli, Jumat (15/3/2024).
Bertempat di Poliklinik Lapas Narkotika Bangli, tim dari BACC hadir bersama dokter yang tergabung dalam Ikatan Profesi Optometris Indonesia (IROPIN Bali). Proses pemeriksaan ini dilakukan kepada 120 Warga Binaan yang berpotensi dalam mengalami masalah pada mata.
Kasubsi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan, Komang Suryana menyampaikan rasa hormat yang mendalam atas partisipasi Penuhi Hak Dasar bagi WBP di Lapas. “Saya atas nama pimpinan menyampaikan terima kasih atas bantuan dari BACC dan IROPIN Bali dalam pemeriksaan kesehatan mata bagi Warga Binaan ini,” ungkapnya.
Apresiasi atas bantuan pemeriksaan mata bagi warga binaan juga disampaikan oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Bali, Romi Yudianto. Ditegaskannya, kesehatan merupakan salah satu hak dasar warga binaan yang harus dijamin oleh negara. Oleh karena itu, pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Lapas dan Rutan se-Bali.
“Kerja sama dengan BACC dan IROPIN BALI ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi Warga Binaan,” kata Romi lanjut berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan kesehatan mata Warga Binaan dan membantu mereka untuk menjalani hidup yang lebih baik.
“Semoga dengan pemeriksaan mata ini, Warga Binaan dapat terhindar dari berbagai masalah kesehatan mata dan dapat menjalani hidup yang lebih baik. Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak WBP di seluruh Bali,” harapnya.
Istimewanya, pelaksanaan kegiatan tersebut tidak hanya dengan pemeriksaan kesehatan mata saja, namun dari BACC juga memberikan sumbangan berupa kacamata kepada Warga Binaan yang memang membutuhkan dilihat melalui hasil pemeriksaan tersebut. Kh-MD