Terminal untuk LNG Energi Bersih Terbarukan Siap Dibangun di Bali
DENPASAR, MataDewata.com | Kebangkitan Pariwisata Bali akan didukung adanya energi berkualitas tinggi yakni LNG (Liquifiied Natural Gas).Terminal energi ramah lingkungan ini akan segara dibangun, sebab LNG merupakan gas alam yang tidak menimbulkan pencemaran merkuri serta tidak menimbulkan hujan asam. Pentingnya tersedianya LNG di Bali yang cukup sebagai strategi inovatif mitigasi energi berkelanjutan.
Terbangunnya terminal LNG berpeluang penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) bagi Bali hingga miliaran rupiah perbulan. Adanya LNG akan banyak peluang positif baru seperti halnya pemberdayaan tenaga kerja lokal, bahkan ketika LNG hadir bekerjasama dengan desa adat maupun badan usaha lokal terkait jaringan gas perkotaan dan suplai CNG ke hotel-hotel.
keuntungan lain dari LNG yakni mengeluarkan uap dingin, sehingga masyarakat pesisir atau melalui Bumdes, koperasi maupun UMKM bisa memanfaatkan sebagai fasilitas cold storage. Peluang ini ditangkap PT. PLN (Persero) selaku perusahaan BUMN melalui anak perusahaanya PLN GG (PT. PLN Gas dan Geothermal) dengan kepemilikan saham 51 persen menggandeng mitra strategis dengan Perusda (Perusahaan Daerah) milik Pemerintah Provinsi Bali.
Kepemilikan saham sebesar 49 persen oleh PT. Dewata Energy Bersih (DEB) dengan menandatangani nota kesepahaman tentang studi kelayakan kajian pengembangan Terminal LNG untuk menjamin sebesar-besarnya kepentingan rakyat Bali. Langkah ini merupakan bagian dari transformasi PLN, serta sejalan dengan arah kebijakan energi dan ketenagalistrikan Pemerintah Provinsi Bali yang terus mendorong penggunaan energi bersih dan ramah lingkungan sesuai dengan visi dan misi Pemerintah Bali. MD-9
