LPD Desa Adat Beraban Sediakan Mesin ATM dan E-Link Bank BPD Bali untuk Nasabahnya
TABANAN, MataDewata.com | Semenjak tersedianya layanan penarikan tunai atau mesin anjungan tunai mandiri (ATM), nasabah Lembaga Perkreditan Desa atau Labda Pacingkrenan Desa (LPD) Desa Adat Beraban tanpa diarahkan telah melakukan penarikan sendiri. Demikian disampaikan Pemucuk LPD Desa Adat Beraban, I Made Surdika, S.E., ketika ditemui, Selasa, (27/4/2021).
Keberadaan mesin ATM milik LPD yang beralamat di Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan ini disambut antusias oleh krama/warga Beraban yang melek teknologi. Ia mengakui jika penarikan dibawah Rp1 juta nasabah sudah memanfaatkan ATM. “Sebagian besar yang menggunakan penarikan uang tunai di ATM usia 50 tahun ke bawah yang melek teknologi,” jelas Surdika.
Dijelaskannya untuk nasabah lansia masih mengandalkan pegawai teller LPD saat menarik uang tunai. Saat ini LPD mencatatkan sebanyak 6 ribu rekening dari jumlah 1.800 kepala keluarga dengan 8.800 jiwa. Dijelaskannya teknologi yang digunakan di LPD Desa Adat Beraban sudah bisa melakukan transaksi dengan LPD lainnya yang telah menggunakan aplikasi Mobile Banking.
Selain menyediakan mesin ATM, LPD Desa Adat Beraban sudah menggunakan e-Link Bank BPD Bali. Menurut dia E-Link mempermudah LPD Desa Adaf Beraban melakukan transaksi. Sehingga warga Beraban tidak perlu lagi membuka rekening lain cukup memiliki 1 rekening di LPD saja. “Jika menerima transfer uang dari bank lain bisa dengan menggunakan e-Link BPD,” ucap Surdika.
Pihaknya di LPD Desa Adat Beraban, setiap saat mengedukasi masyarakat agar menggunakan teknologi ini dalam bertransaksi. Selain lebih mudah, akurat juga real time. “Edukasi ini dilakukan melalui akun media sosial LPD diinformasikan hal-hal yang perlu disampaikan ke masyarakat,” katanya.
Ia mengakui, hadirnya ATM di LPD Desa Adat Beraban semakin menambah tingkat kepercayaan krama terhadap LPD. Ia mengajak masyarakat Beraban untuk memanfaatkan betbagai produk LPD yang telah terbukti memberikan layanan transaksi seperti bank umum. Disamping itu LPD juga berkontribusi terhadap pembangunan di desa adat melalui 20% dari laba LPD yang setiap tahunnya diserahkan ke desa adat. “Sekarang ini aset LPD beraban hingga Maret tahun 2021 telah mencapai Rp116 miliar,” sebutnya. Ny-MD