Bank BPD Bali Kuatkan Produksi Kupi Tujak di Tengah Pandemi

MATARAM, MataDewata.com | Menjadi salah satu UMKM binaan Bank BPD Bali Cabang Mataram, Kupi Tujak Lombok (kopi tumbuk tradisional) tetap eksis di tengah pandemi Covid-19 berkat dibentengi KUR. Owner, H. Mohamad Najamudin mengakui berkat Bank BPD Bali ia mampu meningkatkan produktivitasnya hingga dikenal ke mancanegara.

“Saya dapat tambahan modal untuk meningkatkan produksi. Walau ini usaha kecil dan hanya melibatkan anggota keluarga dalam proses produksinya, saya bersyukur sejauh ini penjualan kopi kami tetap lancar,” ujar pensiunan Dinas Kehutanan itu saat ditemui, Sabtu (25/6/2022).

Baca juga :  Customer Gathering Bank BPD Bali dengan Tunas Jaya Sanur Group

Diceritakan Kupi Tujak Lombok dimasak secara tradisional menggunakan kayu bakar sehingga memiliki aroma khas yang diminati banyak pelanggannya. Sehingga ia berharap ke depan ada bantuan lagi dari Bank BPD maupun dari pemerintah untuk meningkatkan produksi.

Ik-MD-KUR-BPD-Bali//2/2022/fm

Jenis kopi yang diolah yakni Kopi Arabika, Robusta dan Kopi Rempah. “Bahan bakunya semua lokal Lombok. Kami juga ada Kopi Lanang, ini khusus untuk meningkatkan stamina para pria. Kalau untuk Kopi Lanang ini, bahan bakunya saya ambil dari Aceh,” jelasnya.

Baca juga :  Dampingi Agar Tetap Produktif, Bank BPD Bali Kunjungi UMKM Binaan di Bresela

H. Najamudin juga menceritakan pembeli ada berasal dari Malaysia dan Turki, dimana kopi bubuk dibeli untuk diganti mereknya. Diakuinya penjualan tertinggi masih pada pasar lokal di Lombok. “Untuk penjualan lokal kami pakai brand Kopi Tujak,” tegasnya. Kopi Tujak diproduksi di rumahnya sendiri yang beralamat di Jl. Pejangik No: 5C, Cakranegara Barat, Lombok. MD-9

Baca juga :  BPR Kanti Luncurkan Tabungan Arisanku Bersama Gema KUMKM Bali

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button