PLN Dukung Penambahan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

DENPASAR, MataDewata.com | Semakin bertambahnya kendaraan listrik di Bali, dalam waktu dekat akan kembali didukung terbangunnya Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Tersebar di ruas jalan umum dan kawasan hotel yang ada di Bali, sejunlah 67 titik yang sebelumnya sudah terbangun di Tiara Dewata dan kawasan Benoa.

Manager Sub Bidang Strategi Pemasaran PLN UID Bali, Oscar Praditya mengatakan, pihaknya akan melakukan pendataan perkembangan jumlah kendaraan listrik yang ada di Bali. “PLN UID Bali telah menyediakan sebanyak 2 unit SPKLU yakni di Tiara Dewata dan di kawasan Benoa. Rencananya kami akan menyediakan sebanyak 67 SPKLU lagi,” jelasnya didampingi Manager Komunikasi, I Made Arya di Denpasar, Rabu (20/1/2021).

Untuk itu pendataan jumlah kendaraan listrik terus dilakukan, karena diketahui junlahnya terus meningkat. Seiring kebutuhan kemungkinan kedepan akan ada lagi penambahan pendirian SPKLU di tempat lainnya. “Hal ini semata-mata untuk mendorong masyarakat Bali memiliki kendaraan yang ramah lingkungan tersebut,” terang Oscar Praditya.

Dibangunnya SPKLU itu sekaligus mendukung regulasi terkait kendaraan listrik yakni Peraturan Presiden (Perpres) No: 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. Dikuatkan Gubernur (Pergub) Bali No: 45 Tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih dan Pergub Bali Nomor 48 Tahun 2019 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.

PLN berharap penggunaan kendaraan listrik di Bali selain mampu mengedukasi masyarakat untuk hemat menggunakan energi juga mendukung Bali yang bersih dan ramah lingkungan. “Selain lebih hemat dan murah, kendaraan listrik juga ramah lingkungan. Kami juga akan terus melakukan pembangunan SPKLU secara bertahap,” ujar Oscar Praditya lanjut mengatakan PLN memberikan insentif kepada masyarakat yang sudah memiliki kendaraan listrik sesuai ketentuan. MD-9