Bupati Sanjaya “Sembahyang Nyegara Gunung” Memohon Kerahayuan Jagat
TABANAN, MataDewata.com | Kuatkan upaya pelestarian adat serta tradisi Bali, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE.,MM., melaksanakan persembahyangan secara maraton “Nyegara Gunung” Sabtu, (11/01/2025). Meliputi Pura Luhur Tanah Lot, Beraban, Kediri, Tabanan, kemudian di Pura Puser Tasik-Pusering Jagat Tabanan, Pura Luhur Batukau, Wongaya Gede, Penebel.
Bupati Sanjaya bersama rombongan juga melaksanakan persembahyangan di Pura Kancing Gumi, Desa Sulangai, Petang, Badung. Turut serta Wakil Bupati Tabanan Terpilih, I Made Dirga, Ketua DPRD dan beberapa Anggota DPRD Kabupaten Tabanan serta Perangkat Daerah terkait. Wujud Bupati Sanjaya menjaga keharmonisan antara manusia, alam dan Tuhan sesuai konsep Tri Hita Karana.
Persembahyangan ini juga menjadi simbol doa bersama untuk kesejahteraan Kabupaten Tabanan serta seluruh umat. “Tujuannya menguatkan semangat untuk melestarikan tradisi, adat dan budaya khususnya di Tabanan, sehingga alam Tabanan tetap terjaga sekaligus mampu menguatkan dan mendukung sektor pertanian dan pariwisata yang berkelanjutan,” tegas Bupati Sanjaya.
Lanjut menyampaikan, persembahyangan bersama juga untuk meningkatkan spiritualitas diri sebagai umat serta mohon kerahayuan jagat. Sekaligus wujud kepedulian dalam menjalankan tugas sebagai seorang pemimpin di Kabupaten Tabanan. Menegaskan pentingnya nilai-nilai religius sebagai landasan membangun daerah, menuju visi misi besar Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM).
Bupati Sanjaya berharap Tabanan semakin maju di segala bidang dan mengaajak seluruh lapisan Masyarakat terus bersatu, menjaga keharmonisan dan selalu melestarikan tradisi, seni, adat dan budaya sebagai warisan leluhur yang berharga. Kelangsungan pembangunan daerah juga diharapkan berkelanjutan di segala bidang agar memberikan manfaat yang lebih baik bagi seluruh Masyarakat. Lt-MD
