Tetap Kokoh, PDI Perjuangan Tak Terbantahkan di Kabupaten Tabanan
TABANAN, MataDewata.com | Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Kabupaten Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE.,MM., menegaskan Tabanan tetap solid sebagai “Kandang Banteng”. Hal itu disampaikan Sanjaya saat gelar jumpa pers hasil Pemilihan Umum 2024, Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilihan Legislatif di Kabupaten Tabanan yang masih didominasi oleh Partai berlambang Banteng tersebut, Sabtu (17/2/2024).
“Hari ini Kita patut berbangga, berbahagia di Kabupaten Tabanan. Kenapa demikian? karena Tabanan salah satu Kabupaten pemenang Pilpres Pak Ganjar-Mahfud, salah satu pemenang di Kabupaten Kota yang ada, kemudian ada 10 Kecamatan, semuanya menang. Perolehan suaranya ada nanti saya berikan. Untuk pilpres lengkap saya berani sampaikan karena sudah hampir 99 persen terinput. Kalau Pak Ganjar-Mahfud kurang lebih di Tabanan 58,74 persen hampir 60 persen,” ujar Sanjaya.
Dengan hasil perolehan kemenangan Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahmud MD yang unggul, yakni 58,74% di Kabupaten Tabanan, serta perolehan suara untuk calon legislatif dari PDIP juga mencapai prestasi yang luar biasa, unggul dibanding partai lainnya. Kemenangan ini bukan hanya mencerminkan keberhasilan partai di tingkat nasional, tetapi juga menegaskan Tabanan sebagai kandang yang kokoh dan kompak bagi PDI Perjuangan di Pulau Bali, khususnya di Tabanan.
“Hari ini saya jumpa pers mengangkat, bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Tabanan ini dan Bali, tetap tangguh, karena dihitung dari perolehan kursi tetap PDI Perjuangan teratas dibandingkan partai lain. Buktinya Tabanan, pilpres menang. Ada 10 Kecamatan di kabupaten Tabanan, PDI Perjuangan pilpresnya menang, Ganjar menang hampir 60 persen, tepatnya kira-kira 58,74 persen,” tegas Sanjaya.
Dalam konteks ini, keberhasilan PDI Perjuangan di Kabupaten Tabanan diatributkan pada dedikasi dan semangat juang para kader yang bersinergi dengan masyarakat dalam membangun kekuatan politik dan pembangunan di daerah ini. Sinergi ini tidak hanya menciptakan solidaritas internal yang kuat, tetapi juga memperkuat hubungan antara partai dan warganya yang bersama-sama bekerja menuju pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.
Selain itu juga, raihan kursi DPRD Tabanan, PDI Perjuangan berhasil melampaui target dengan mencapai 31 kursi dari total 40 kursi yang ada di gedung dewan. Bahkan tiga kursi partai Nasdem hasil Pemilu lima tahun lalu, kali ini ‘tiarap’ diberangus oleh PDI Perjuangan. Hal ini menunjukan, bahwa Kabupaten Tabanan tetap kokoh menjadi kandang bantengnya Bali, bahkan Indonesia. Tabanan mampu menunjukan kejumawaannya dalam dinamika politik di Indonesia.
“Astungkara, kita bisa meningkatkan kursi dari 28 sekarang menjadi 31, ini sangat luar biasa membanggakan. Mungkin ini juga sejarah untuk di Indonesia, bahwa PDI Perjuangan Tabanan di Indonesia, bukan di Bali lagi, Kabupaten Tabanan betul-betul menjadi kandang Bantengnya PDI Perjuangan. Kita patut berbangga, berterimakasih kepada semua masyarakat Tabanan, sudah mempercayakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” apresiasi Sanjaya kepada seluruh masyarakat Tabanan.
Dengan hasil yang lebih unggul ini, PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan siap melanjutkan peranannya dalam mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan bagi masyarakatnya. Sanjaya menegaskan komitmen partainya untuk terus berkontribusi dalam membangun Kabupaten Tabanan sebagai daerah yang maju, adil dan berdaya saing. Keberhasilan yang diraih sangat diyakini akan menjadi fondasi kuat bagi pembangunan masa depan yang lebih baik di Tabanan, sekaligus tetap mengukuhkan Tabanan sebagai kandang yang tak tergoyahkan bagi Partai PDI Perjuangan di Bali, bahkan di Indonesia. Ht-MD