UMKM di Desa Peguyangan Dapat Pembinaan dari Tim Polda Bali

Tekankan Prokes dan Kamtibmas dalam Peningkatan Kualitas Produksi

DENPASAR, MataDewata.com | Eksistensi Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) yang masih mampu bertahan di masa pandemi perlu diapresiasi dan diacungi jempol. Untuk tetep berproduksi dan mempertahankan karyawan sudah seharusnya didukung oleh pemerintah. Bahkan salah stau dukungan juga diberikan Polda Bali melalui upaya pembinaan. Seperti yang dilakukan Tim dari Polda Bali di wilayah Denpasar Utara, Kamis, (01/04/2021).

Kunjungan dilakukan di dua lokasi, pertama ke UMKM produksi lilin milik Gemilang Prayoga yang memperkerjakan 30 karyawan. Pengusaha asal Pulau Jawa ini mengatakan sangat mengapresiasi langkah pemerintah khususnya dari Tim Polda Bali yang sudah datang ke tempat usahanya dan berbagi Sembako. “Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah, khususnya dari Tim Polda Bali yang berkenan hadir di tempat kami,” ujar Gumilang.

Baca juga :  "Baru Terbentuk" Kapolsek Denpasar Utara Anjangsana ke Puri Peguyangan

Kunjungan kedua berlanjut di pabrik tahu milik Hendra yang beralamat di Jalan Antasura No: 4 Denpasar Utara. Dilokasi ini tim disambut 15 orang karyawan. Pemilih usaha, Hendra mengatakan usaha pembuatan tahu yang sudah lama ia geluti bisa berjalan dengan baik kendati dalam kondisi seperti saat ini. Ia menyampaikan usaha berbahan dasar kedelai yang digelutinya dengan mendapatkan penyuluhan maupun bimbingan seperti ini sangat di butuhkan oleh para pengusaha UMKM seperti dirinya. Pasalnya, selama ini sentuhan maupun bimbingan seperti yang didapatkannya kali ini masih dirasa kurang.

Baca juga :  Kendalikan Laju Inflasi Daerah, Pemkot Denpasar Gelar Operasi Pasar Murah

Dalam kunjungan Tim dari Polda Bali selain memberikan penyuluhan kepada para pengusaha agar tetap kreatif dan inovatifi untuk meningkatkan mutu dan kualitas produksi juga menekankan pentingnya menjaga protokol kesehatan (Prokes) dan Kamtibmas dalam berproduksi. Harapannya mampu terus bangkit meningkatkan daya saing dan memperluas pasar. Disetiap akhir kunjungannya, tim juga berbagi Sembako kepada warga dan karyawan UMKM. Sekaligus mengingatkan agar tetap menjaga keamanan serta jangan mudah terpancing oleh hal-hal yang berbau SARA.

Baca juga :  Desa Tegal Harum Gelar Pendataan Penduduk Non Permanen
Ik/MD-WP-DJP//11/2021/fm

Kondisi yang masih belum pulih total memang memberi dampak terhadap usaha mikro. Turunnya daya beli masyarakat secara langsung berdampak terhadap para pengusaha, dan UMKM. Gerakan Pemerintah yang terus bergerak disemua lini diharapkan dapat mewujudkan program pemerintah dalam hal memenuhi ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa pandemi Covid- 19.

Kondisi pandemi Covid-19 saat ini, memberi dampak terhadap masyarakat serta menimbulkan kesulitan ekonomi, sehingga pemerintah sangat memperhatikan ketahanan pangan di tengah masyarakat dengan mengambil langkah kebijakan pemberian bimbingan dan pembinaan kepada masyarakat. An-MD

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button