Tiga Kandidat Siap Nahkodai IAI Masa Bhakti 2021-2024
BADUNG, MataDewata.com | Ikatan Arsitek Indonesia (IAI/Indonesian Institute of Architects) melaksanakan Verifikasi dan Penetapan Calon Kandidat Ketua Umum (Ketum) IAI masa bhakti tahun 2021-2024 dalam Musyawarah Nasional (MUNAS) XVI AIA di Hotel Dynasti, Badung, Bali, Senin (30/8/2021).
Setelah sebelumnya dilaksanakan seleksi ketat, tiga arsitek senior calon Ketum AIA yakni: Ahmad Saifudin Mutaqi, IAI (3157 921 400)., G. Budi Yulianto, IAI (06186 021 200)., dan I Ketut Rana Wiarcha, IAI (07644 041 600).
Ketua Panitia MUNAS XVI AIA, Don Ara Kian mengatakan, verifikasi kandidat dilaksanakan tanggal 29-30 Agustus 2021 yang dilakukan oleh Majelis Organisasi (MO) dan Majelis Kehormatan Nasional (MKN) guna mendalami lebih lanjut perihal pandangan maupun visi-misi menuju Ketum IAI.
Adapun enam hal topik yang menjadi fokus dalam kegiatan verifikasi tersebut, antara lain Organisasi, Pranata dan Keprofesian., Hubungan Antar Lembaga., Hukum dan Perundang-undangan., Komitmen sebagai Ketua Umum., Pendidikan Arsitektur, Arsitektur, Budaya, Lingkungan dan Pengguna Jasa.
Kegiatan selama dua hari ini kemudian ditutup dengan penandatanganan bersama Pakta Integritas yang meliputu tujuh poin penting untuk tiga kandidat Ketum IAI. Dilanjutkan penjelasan dari ketua panitia pemilihan terkait tata tertib dan jadwal masa kampanye.
“Munas dan Pemilihan Ketua Umum AIA akan dikaksanakan 27-29 Oktober 2021 di Bali. Ada 4.950 anggota IAI yang masuk daftar pemilih tetap yang mempunyai hak suara,” terang Don Ara Kian.
Lebih lanjut dijelaskan, nantinya pemilihan menggunakan sistem e-voting. Masing-masing pemegang hak suara menentukan pilihannya. Diisi masa kampanye dimana panitia pemilihan memberikan kesempatan bagi kandidat melakukan sosialisasi visi-misi kepada para anggota IAI.
Panitia pemilihan juga merancang tiga model podcast yang akan dilaksanakan di tiga tempat yakni di Bandung, Yogyakarta dan Bali. Acara tersebut juga melibatkan public figure yakni Nicolas Saputra yang juga Arsitek, Gunernur Jawa Barat, Ridwal Kamil serta Sosiolog, Imam Prasodjo.
Pada puncak Munas tanggal 28 Oktober 2021 juga diagendakan dialog antara calon Ketum dengan beberapa panelis dengan masing-masing keahlian. Diakhir acara penetapan calon, panitia pemilihan memberikan kesempatan kepada para kandidat menyampaikan visi-misi kepada awak media.
Pada intinya ketiga kandidat sepakat untuk menguatkan komitmen serta meningkatkan kualitas profesionalisme arsitek dan memajukan dunia arsitektur Indonesia yang selalu beradaptasi dalam penerapan ternologi terkini. Penyegaran organisasi ini diharapkan mampu memposisikan arsitek muda di jajaran kepengurusan IAI masa bhakti 2021-2024. MD-9
