Konsisten Kembangkan Ekosistem Digital, Kinerja Bank BPD Bali Semester II Tahun 2023 Torehkan Hasil Positif

Desember Bisa Melampaui Target yang Telah Ditetapkan dan Kepercayaan Masyarakat Terus Meningkat

DENPASAR, MataDewata.com | Tempaan di tengah gejolak perekonomian global menjadikan Bank BPD Bali dapat menjadi pelaku usaha perbankan yang progresif dengan memaksimalkan potensi dan fokus pada solusi membantu pemulihan ekonomi daerah dan nasional melalui pengembangan ekosistem digital. Strategi bisnis terus dibangun bank milik masyarakat ini dalam meningkatkan daya saing melalui inovasi produk dan layanan termasuk memperluas jangkauan layanan berbasis digitalisasi dan aliansi strategis serta pemanfaatan digitalisasi sebagai backbone pelayanan kepada nasabah.

Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, SH.,MH., menyampaikan upaya meningkatkan ketahanan kelembagaan dilakukan melalui penguatan permodalan dan penguatan GRC & GCG. Diimbangi dengan increasement kemampuan sebagai Agent of Regional Development, berupa peningkatan pertumbuhan DPK dan Kredit. Termasuk mendorong UMKM sebagai motor penggerak perekonomian dan pembangunan daerah.

Ik-MD-BPD Bali-BP//1/2022/fm

“Dalam perjalanannya, Bank BPD Bali telah mengembangkan beberapa produk serta aktivitas terbaru, seperti Uang Elektronik server based Balipay, Layanan Transaksi Cardless, QRIS Cross Border, Kerja Sama Layanan Payment Gateway, BI – Fast, Online On Boarding, Kerja Sama Merchant Aggregator, Transaksi FX Spot, FX Swap dan FX Forward, Transaksi DNDF, Co-branding Jakcard, Penerapan SNAP dan KKI Bank BPD Bali,” terang Nyoman Sudharma lebih lanjut dalam Gathering Wartawan dan Grup Discussion yang digelar di Denpasar, Senin (31/7/2023).

Lanjut menyampaikan, KKI Bank BPD Bali dapat dijadikan sebagai solusi transaksi pemerintah daerah Bali yang dapat digunakan di seluruh Indonesia. Fasilitas KKI juga mendukung program percepatan dan perluasan daerah yang bebas biaya serta mampu mewujudkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah dan kontrol keuangan Pemerintah daerah yang lebih baik. “Selain itu, KKI Bank BPD Bali mendukung penguatan modal bagi UMKM lokal yang menjadi merchant Pemerintah Daerah dengan mendapatkan pembayaran atas pembelian barang dan jasa tanpa penggunaan pembayaran dan dapat dijadikan salah satu trigger pemanfaatan teknologi digital untuk transaksi pada jajaran pemerintah daerah yang mengacu pada bisnis proses eksisting Pemda,” terangnya lebih lanjut.

Baca juga :  Tim Hukum PHDI Bali tentang Narasi ‘’Sweeping Sampradaya”
Ik-MD-BPB-BDP//17/2023/fm

Bank BPD Bali tetap berinovasi dalam mencetak kinerja positif sampai dengan bulan Juni tahun 2023. Total aset Bank BPD Bali meningkat sebesar 8,35% (y-o-y) dibandingkan pada bulan Juni 2022 sebesar Rp 29.988.009.673.622 menjadi Rp 32.491.306.638.035. Laba Bank BPD Bali menunjukkan peningkatan sebesar 23,75%, dibandingkan pada bulan Juni 2022 sebesar Rp 357.471.838.583 menjadi Rp 442.368.055.703.

“Pertumbuhan aset yang cukup signifikan didorong oleh penyaluran kredit yang direalisasikan meningkat sebesar 2,64% (y-o-y) dengan jumlah Rp 20.511.872.035.954 dibandingkan pada bulan Juni 2022 sebesar Rp19.983.885.964.930. Bank BPD Bali berupaya meningkatkan pembentukan Cadangan Kerugian Kredit Ekspektasian (CKKE) secara y-o-y sebesar 17,53% dari sebelumnya pada Juni 2022 sebesar Rp 1.027.538.809.920 menjadi Rp 1.207.678.827.363,” terangnya secara rinci pada acara yang turut dihadiri jajaran komisaris dan direksi itu.

Mempercepat akses keuangan, Bank BPD Bali memberikan akses pembiayaan dengan berbagai produk kredit berupa kredit KUR Super Mikro, KUR Mikro dan KUR Kecil, kredit modal kerja, kredit investasi, kredit program KUSUMA (Kredit Usaha untuk Sejahtera Unggul & Maju) yang diperuntukkan untuk Debitur KUR Kecil yang tidak dapat memperoleh KUR kembali dan selanjutnya diprospek menjadi debitur kredit komersial dengan plafon kredit menyesuaikan dengan kemampuan membayar (repayment capacity) dan teranyar KMG (Kredit Multi Guna) Emas Bank BPD Bali.

Baca juga :  Rasakan Kualitasnya, Pasar Eropa Hanya Ingin Vanili Bali
Ik/MD-BPD Bali-KK//15/2023/fm

Pencapaian Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank BPD Bali pada Juni tahun 2023 mengalami pertumbuhan signifikan yang mana proporsi terbesar bersumber dari peningkatan tabungan sebesar 41,05% dibandingkan pada bulan Juni 2022 sebesar Rp 9.917.608.890.955 menjadi Rp13.988.420.475.619. Peningkatan juga ditunjukkan pada pencapaian giro yakni 13,30% dibandingkan sebelumnya pada bulan Juni 2022 sebesar Rp 4.028.334.861.455 menjadi Rp 4.563.972.078.318. Peningkatan tersebut karena kepercayaan masyarakat Bali yang loyal dengan keamanan penempatan dana di Bank BPD Bali.

Di samping itu, Bank BPD Bali juga konsisten meningkatkan kemampuan dalam memperoleh dana selain Dana Pemerintah atau Dana Non Pemerintah/Swasta terutama Dana Retail yang memiliki karakteristik “Dana Murah” dan “Berisiko Rendah” dari segi konsentrasi yang mampu meminimalkan kewajiban serta mempertahankan keberlangsungan perolehan Laba Bank.

Sejalan dengan kinerja keuangan yang baik, rasio-rasio keuangan juga menunjukkan pencapaian pada tingkat yang baik. Rasio kecukupan modal (CAR) terjaga pada level 24,51%. Sedangkan rasio profitabilitas yaitu ROA dan ROE masing-masing mencapai angka 3,33% dan 25,13%. Dari sisi pengelolaan kredit bermasalah, NPL terjaga baik di angka 2,27%. Rasio likuiditas, yaitu LDR per Juni 2023 adalah sebesar 74,54% dan rasio efisiensi, yaitu BOPO terjaga pada level 64,13%. Sementara dari sisi kepatuhan, tidak ada pelanggaran BMPK, GWM dan PDN yang dilakukan oleh Bank.

Baca juga :  UMKM Rumah Keripik Lombok Dibentengi KUR Bank BPD Bali
Ik-MD-BPD Bali//26/2022/fm

Berbagai langkah inovatif telah dilakukan Bank BPD Bali dalam upaya optimalisasi layanan guna memberikan kenyamanan dan kemudahan bertransaksi kepada nasabah, salah satunya melalui layanan digitalisasi. Pengembangan layanan digital yang melibatkan Agen Perorangan, Lembaga Keuangan dan LPD (sebagai merchant QRIS) diharapkan akan dapat membentuk satu ekosistem transaksional di Bali.

Atas berbagai inovasi tersebut, Bank BPD Bali memperoleh bermacam penghargaan dari awal tahun 2023, yakni: Penghargaan yang diadakan oleh Majalah Top Business; TOP BUMD Awards 2023 Bintang 5 yang sekaligus menobatkan Gubernur Bali, Wayan Koster sebagai Top Pembina BUMD 2023 (Sebagai bentuk apresiasi luar biasa atas peran dan kontribusinya dalam membina dan mendukung BUMD PT Bank Pembangunan Daerah Bali); Penghargaan Digital Technology & Innovation Awards 2023 kategori The Best IT Governance & The Best Digital Workplace yang diinisiasi oleh Majalah Itech; Top Best Indonesia Sales Marketing Award Category: Regional Development Bank yang diadakan oleh Majalah Economic Review serta penghargaan-penghargaan lainnya. Ns-MD

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button