Bupati Tabanan Apresiasi Kekompakan Masyarakat Desa Kaba-Kaba Membangun Karya

TABANAN, MataDewata.com | Kembali hadir sebagai murdaning jagat, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya SE.,MM., memberikan arpesiasi yang sangat baik kepada masyarakat Desa Kaba-Kaba atas dedikasi dan kekompakan mereka dalam membangun karya. Apresiasi ini disampaikan saat berlangsungnya Upacara Pemelaspasan Bale Banjar Adat Pilisan, Desa Kaba-Kaba, Kecamatan Kediri, Tabanan, Rabu (29/5/2024).

Dalam puncak acara saat itu, Pemelaspasan dipuput oleh Ida Peranda Gede Saking Griya Tandeg Kaba-Kaba dengan dukungan semangat dari gotong royong warga sebanyak 153 KK yang memberikan iuran demi terselenggaranya acara. Hadir saat itu, Jro Mangku Lanang Istri, Salah Satu Anggota DPRD, Sekda beserta para OPD Terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Camat, Perbekel, Bendesa Adat, Tokoh Adat beserta Krama Adat setempat.

Baca juga :  Wawa Arjaya Ajak Guru SMP Negeri 16 Denpasar Tirtayatra ke Pura Sakenan

Bupati Sanjaya dalam kesempatan tersebut menyampaikan kesan yang luar biasa atas dibangunnya bale banjar yang menjadi pusat kegiatan ini. “Kesan pertama saya masuk ke bale banjar ini, saya lihat dari pekarangan lokasinya, tempatnya kokoh, bagus dan adem sekali. Bangunan bale banjar ini terbangun secara proporsional dan kuat,” ujarnya dengan penuh apresiasi. Sanjaya juga menjelaskan tentang filosofi bale banjar sebagai alat perekat masyarakat, sebagai rumah bagi semua orang, tempat untuk bersatu dalam suka dan duka.

Dalam pandangannya, kekompakan dan semangat gotong royong yang ditunjukkan masyarakat Desa Kaba-Kaba patut diacungi jempol. Bupati Sanjaya menyampaikan harapannya atas apresiasi yang tinggi dari pribadi dan Pemerintah Kabupaten untuk kebersamaan dan semangat membangun yang ditunjukkan oleh masyarakat setempat. “Dengan adanya bale banjar yang baik dan bagus ini, mudah-mudahan krama kita tambah rekat, kompak dan bersatu membangun Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani,” imbuh Sanjaya.

Baca juga :  Bupati Tabanan Buka LKD PW Fatayat NU Provinsi Bali

Bupati Sanjaya mengingatkan pentingnya rasa memiliki terhadap daerah. “Kita yang memiliki Tabanan, wajiblah ada rasa memiliki itu. Salah satunya melalui program “Bupati Ngantor di Desa” yang mana adalah program yang penting, sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat. Banggalah sebagai orang Tabanan,” serunya kepada seluruh warga yang hadir saat itu.

Momen Pemelaspasan Bale Banjar ini, menjadi gambaran terkait pentingnya gotong-royong dan kekompakan dalam membangun sebuah komunitas yang berkelanjutan. Apresiasi dari pemerintah menjadi pengingat bagi masyarakat untuk terus menjaga semangat tersebut demi kemajuan dan kesejahteraan bersama. “Kalau sudah bangga dengan Tabanan, bagaimana dengan sebuah konsep Paduraksa Jayaning Singasana, di atas ada pemerintah yang menengok masyarakat, masyarakat juga ikut menengok pemerintah. Maka dari itu, sinergi ini menjadi begitu luar biasa,” tutup Sanjaya.

Baca juga :  Bupati Sanjaya Apresiasi Yadnya Krama Gubug dan Batuaji Kerambitan

Sementara itu Perbekel Desa Kaba-Kaba, I Putu Gede Yudiana, yang saat itu mewakili krama setempat, menyambut baik kehadiran tamu dan turut memberikan ucapan terima kasih kepada pemerintah atas perhatiannya terhadap masyarakat setempat. “Terima kasih kepada Bapak Bupati sudah berkenan hadir dan memberikan doa restu dan dukungan untuk kelancaran acara, serta memberikan perhatian langsung dan tak hentinya kepada masyarakat Desa Kaba-Kaba,” ujarnya dengan penuh rasa syukur. Ht-MD

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button