Bank BPD Bali Menjadi Salah Satu BPD Terbaik Dukung P2DD
DENPASAR, MataDewata.com | Bank BPD Bali menjadi nominasi BPD terbaik 2024 dalam ajang Championship TP2DD 2024. Dengan demikian tercatat tiga kali berturut-turut, Bank BPD Bali menjadi nominasi terbaik mendukung Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah sejak 2022.
Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, SH.,MH., Kamis (26/9/2024) mengatakan pencapaian tersebut merupakan hasil kolaborasi yang apik dari seluruh pihak P2DD yang sudah terjalin sejak 2021. Sebagai mitra Pemerintah Daerah, Bank BPD Bali selalu bersinergi dengan arah kebijakan Pemerintah Provinsi Bali untuk melakukan berbagai langkah nyata mempercepat implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah daerah.
Hal tersebut dinilai penting dilakukan demi peningkatan transparansi pengelolaan keuangan daerah, mendukung tata kelola dan pengintegrasian sistem pengelolaan keuangan daerah. “Selain itu mendukung pengembangan transaksi pembayaran digital di masyarakat, mewujudkan keuangan inklusif serta meningkatkan integrasi ekonomi dan keuangan digital nasional,” ujar Dirut Sudharma.
Lanjut menyampaikan dalam percepatan dan perluasan digitalisasi daerah, Bank BPD Bali berkolaborasi dengan Bank Indonesia Kantor Wilayah Bali dan Tim P2DD Provinsi maupun Kabupaten/Kota meningkatkan indeks elektronifikasi transaksi pemerintah daerah untuk masuk dalam kategori daerah digital.
Bank BPD Bali telah mempersiapkan platform sistem pembayaran penerimaan bagi Pemerintah Daerah (Pemrov, Kabupaten/kota) mulai dari transaksi penerimaan Pajak Daerah sampai Retribusi Daerah melalui kanal pembayaran Bank BPD Bali. Seperti mobile banking, internet banking, ATM, Virtual Account, QRIS Dinamis, UE (Uang Elektronik), EDC dan Agen Bank sehingga memudahkan bagi seluruh masyarakat karena dapat diakses dimana dan kapan saja.
Layanan unggulan lainnya yang disiapkan adalah implementasi E-retribusi tiket pariwisata berbasis online yang dapat dilakukan oleh pengunjung atau wisatawan domestik dan luar negeri yang datang ke Bali. Upaya tersebut diharapkan mampu meningkatkan penatausahaan hulu-hilir dan mempermudah akses data secara real-time bagi pengelola destinasi wisata rekreasi di Bali.
Dengan berbagai program unggulan digitalisasi lainnya diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat khususnya pemerintah daerah serta daya saing Bank BPD Bali terkait pelayanan yang bersifat non tunai. Dengan percepatan dan perluasan digitalisasi itu diharapkan mampu mendorong peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) melalui elektronifikasi transaksi pemerintah (ETP) dan penguatan ekosistem digital Bank BPD Bali.
Berbagai upaya kolaborasi yang telah dilakukan dengan Pemerintah Daerah (Pemrov, Kabupaten/kota) telah pula mengantarkan Kabupaten Buleleng meraih Penghargaan TP2DD Kabupaten Terbaik Wilayah Jawa-Bali dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) TP2DD. Penghargaan ini merupakan ketiga kalinya secara berturut-turut sejak tahun 2022 dan 2023. Penghargaan diserahkan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) RI Abdullah Azwar Anas kepada Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana di Jakarta, Senin (23/9/2024).
Dukungan juga terus diberikan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali yang mendorong pengembangan ekosistem kawasan digital di setiap kabupaten/kota di Provinsi Bali. Hal ini mengingat digitalisasi merupakan sumber baru yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Kerja sama dan komitmen dari seluruh pihak tentu menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan Bali Digital Island. Wb-MD