Kegiatan Perdana, PC KMHDI Denpasar Madaya ke Pura Tirta Empul

Menyucikan Pikiran dan Jiwa

GIANYAR, MataDewata.com | KMHDI Madharma Yatra (Program Madaya) atau mendatangi tempat yang berhubungan dengan kebenaran dharma menjadi agenda yang dirancang sebagai proses refleksi dan menyucikan pikiran dan jiwa. Dalam kehidupan tentunya banyak sekali gelombang kehidupan yang kita lewati yang menyebabkan pikiran dan jiwa melelahkan.

Hal itulah yang melatar belakangi Pengurus Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Denpasar (PC KMHDI) Denpasar merancang program baru tersebut secara khusus sebagai sarana untuk merefleksikan diri agar terciptanya ketenangan dalam mengelola organisasi. Program Madaya PC KMHDI Denpasar untuk pertama kalinya diisi kegiatan melukat dan persembahyangan di Pura Tirta Empul, Tampaksiring, Rabu (23/5/2024).

Ketua PC KMHDI Denpasar, I Dewa Gede Darma Permana menyampaikan program KMHDI Madaya telah dirancang dan disepakati dalam Rapat Kerja Kabupaten (Rakercab) 13 PC KMHDI Denpasar. “Sesungguhnya acara sembahyang bersama ini merupakan program kerja yang telah diusulkan oleh Bidang Litbang. Dan selanjutnya ditetapkan pada rapat kerja cabang kemarin,” ujar Dewa Permana.

Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) PC KMHDI Denpasar, Panca Kusuma menjelaskan bahwa melukat diyakini sebagai proses pembersihan pikiran dan jiwa. Menurutnya dengan melukat manusia dapat terhindar dari pikiran negatif. “Sudah menjadi ajaran yang lumrah dalam Hindu, bahwa melukat merupakan upacara pembersihan pikiran dan jiwa dalam diri manusia. Kegiatan melukat juga dapat menghindarkan diri kita dari segala aura negatif atau kesialan,” jelas Panca.

Pihaknya juga menyampaikan terimakasih kepada Bidang Organisasi atas kerja sama dan kolaborasi yang baik sehingga Program Madaya dapat terselenggara. “Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Ketua bidang Organisasi yang telah membantu dan mau diajak bekerja sama dalam Proker ini,” imbuhnya.

Menariknya Program KMHDI Ma-Dharma Yatra tidak hanya diikuti oleh anggota KMHDI saja melainkan terbuka untuk umum. “KMHDI Madaya dapat diikuti oleh semua orang, baik kader KMHDI maupun mahasiswa lainnya,” tandasnya. On-MD

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button