Bali Jadi Tuan Rumah WWF, PLN Pastikan Infrastruktur SPKLU Siap Layani Ratusan Kendaraan Listrik Delegasi
DENPASAR, MataDewata.com | PT PLN (Persero) memastikan infrastruktur Stasiun Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) siap untuk melayani mobilitas delegasi yang akan menggunakan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai. Hal ini disampaikan I Wayan Udayana, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali pada kunjungan lapangan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) dalam rangka persiapan penyelenggaraan rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) 2024, Rabu (24/4/2024).
PLN, menurut Udayana, siap memberikan support keandalan event bergensi di Bali termasuk WWF yang akan berlangsung Mei 2024 mendatang, terlebih PLN sudah berpengalaman dalam mengawal kelistrikan pada event berskala internasional.
Dirinya menjelaskan PLN siap menyediakan infrastruktur SPKLU sejumlah 58 unit yang terdiri dari 12 unit SPKLU Ultra Fast Charging, 26 unit SPKLU Standard Charging dan 20 unit SPLU (Stasiun Pengisian Listrik Umum) generasi 2.
“Tim PLN telah mengukur dan menghitung dengan melakukan simulasi penggunaan kendaraan listrik sehingga seluruh pergerakan dan mobilisasi telah dipelajari semua agar memperoleh angka daya baterai pada kendaraan listrik yang tepat sehingga dapat menyusun SOP (Standar Operating Prosedure) yang lebih akurat,” jelasnya.
Walaupun memiliki pengalaman terhadap event-event terdahulu, tak berarti bahwa PLN akan lengah. Untuk itu, pihaknya meminta seluruh tim agar memetakan risiko-risiko dan memitigasinya dengan baik khususnya di sisi keandalan penyediaan infrastruktur EV charging demi membuktikan keseriusan PLN untuk mengawal kesuksesan kegiatan ini.
Koordinator kunjungan lapangan Bidang Kendaraan Kemensetneg, Benus Drojo mengatakan pihaknya mengapresiasi PLN yang sangat responsif dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik selama ini.
Khusus pada event KTT WWF yang akan dilaksanakan pada 19-20 Mei mendatang, pihaknya menjelaskan logistik kendaraan listrik yang harus didukung PLN. “Setidaknya terdapat 606 unit kendaraan listrik yang akan disediakan antara lain terdiri dari kendaraan delegasi dan kendaraan operasional yang akan melayani 33 negara dan 4 organisasi internasional,” paparnya.
Selain itu, lokasi pelaksanaan kegiatan dan jumlah delegasi penting juga harus menjadi perhatian. Terakhir, pihaknya berharap sinergi antara Kemensetneg dan PLN yang telah terjalin dalam event internasional sebelumnya dalam terus ditingkatkan untuk mendukung KTT WWF mendatang. Ln-MD