Ny Putri Koster Gencar Sosialisasikan Prokes Covid-19
DENPASAR, MataDewata.com | Sosialisasi terkait pentingnya penerapan protokol kesehatan dan tanggap penularan Covid-19 terus digencarkan Tim Penggerak PKK Provinsi Bali yang diketuai oleh Ny Putri Suastini Koster. Sosialisasi pentingnya “Ingat Pesan Ibu 3M” dilakukan melalui media massa, baik elektronik maupun cetak, sehubungan terhalang oleh pandemi Covid-19 dan imbauan untuk tidak berkumpul di tengah keramaian.
Ditegaskan Ny Putri Koster, sosialisasi sangat penting mengingat sudah hampir sembilan bulan dunia, khususnya Bali menghadapi pandemi Covid-19. Penambahan kasus di tengah masyarakat masih saja terjadi setiap hari. Data per Minggu 22 November 2020 mencatat penambahan kasus terinfeksi Covid-19 sebanyak 103 orang, sehingga total terkonfirmasi positif di Bali sebanyak 13.263 orang dengan jumlah pasien meninggal dunia sebanyak 411.
Kondisi ini menunjukkan bahwa masih ada madyarakat yang kurang tanggap terhadap penerapan protokol kesehatan (Prokes) yang baik dan benar. Hal tersebut disampaikan Ny Putri Suastini Koster saat diundang sebagai narasumber dalam dialog Perempuan Bali Bicara, di salah satu televisi swasta di Bali yang mengangkat tema “Tanggap Covid-19, Ingat Pesan Ibu 3M”, pada Senin (23/11/2020).
Dalam kesempatan tersebut Ny Putri Koster juga mengajak masyarakat tetap tenang menjalani dan menghadapi cobaan khususnya akibat pandemi Covid-19. “Sebagai ujung tombak perlindungan keluarga, seorang ibu jangan ikut panik dan menyerah dalam sebuah kondisi apapun, karena dalam keadaan tenang akan memunculkan ide-ide baru dalam menumbuhkan bakat terpendam. Contohnya, saat pandemi Covid-19 mewabah dan membuat sebagian besar perekonomian Bali terpukul, maka banyak sekali muncul bakat dari seorang perempuan/ibu dalam upayanya meneruskan kehidupan,” tegas Ny Putri Koster.
Kondisi ini mengharuskan semua pihak beralih haluan dalam memenuhi kebutuhan dapur, baik dengan inovasi, ide-ide dan bakat baru. Salah satunya adalah memanfaatkan halaman rumah menjadi HATINYA PKK yakni halaman/ taman asri, tenteram, indah dan nyaman yang bermanfaat dan menghasilkan bahan makanan pokok sehari-hari, seperti sayur, cabai, terong, tomat dan lainnya. “Dengan begitu kita dapat kembali pada fungsinya yakni memenuhi kebutuhan dasar dalam pemenuhan pangan,” tegas wanita berdarah seni itu.
Selain itu ia kembali mengingat “Pesan Ibu 3M” (memakai masker kapanpun dan di manapun berada, mencuci tangan setiap saat dengan menggunakan sabun di air mengalir serta menjaga jarak dengan orang lain). Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Putri Suastini Koster juga memiliki 3B yang wajib diterapkan dalam kehidupan sehari-hari yakni Berdoa sebelum melaksanakan aktivitas, kemudian Berupaya untuk beraktivitas dan berkreativitas karena ibu-ibu itu banyak memiliki inovasi serta jangan lupa untuk Bersyukur, di mana kita selalu pandai mengambil hikmah disetiap musibah. Rls