Menkes Bantu Alkes RSUD Wangaya dan Menteri Hukum Dukung Pemindahan LP Kerobokan

JAKARTA, MataDewata.com | Gubernur Bali, Wayan Koster pemimpin yang terus memperjuangkan kepentingan seluruh masyarakat Bali. Setelah pagi, siang, malam membantu korban banjir di Bali, Gubernur asal Desa sembiran Buleleng itu bertolak ke Jakarta untuk menyampaikan sejumlah usulan dan permohonan dukungan dari kementerian terkait.

Gubernur Bali dua periode ini tidak ingin sejumlah persoalan, termasuk bencana banjir bandang Sungai Tukad Badung terulang. Ia juga hadir di hadapan pemerintah pusat membawa aspirasi seluruh krama Bali, termasuk korban banjir dan permohonan perbaikan infrastruktur di Kota Denpasar. Aspirasi warga Kota Denpasar yang disampaikan Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara dibawa oleh Gubernur wayan Koster ke hadapan sejumlah menteri.

Para Menteri merespon positif usulan visioner Gubernur Wayan Koster yang bergerak cepat dan tepat ingin memperbaiki Bali. Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menerima usulan Gubernur Bali terkait bantuan alat kesehatan (Alkes) untuk RSUD Wangaya pasca dihantam banjir bandang.

Pertemuan Gubernur Wayan Koster dan Menkes Budi Sadikin berlangsung, Selasa (16/9/2025) di Jakarta. Pertemuan tersbut kelanjutan setelah sehari sebelumnya Gubernur Bali Koster menemui sejumlah menteri lainnya. “Saya menemui Pak Menkes. Dalam kesempatan ini kami mohon bantuan Alkes untuk RSUD Wangaya Denpasar yang rusak akibat banjir. Kami membawa usulan Walikota Denpasar,” kata Koster.

Gubernur Bali dua periode ini menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat dan menteri kesehatan, karena akan membantu alkes tersebut. Menteri juga akan bertolak ke Bali dalam waktu dekat. Ia ingin melihat dari dekat kondisi Bali pasca banjir. “Dan beliau menyampaikan minggu depan akan berkunjung ke Bali,” tambah Gubernur Wayan Koster.

Selain membawa aspirasi dari Denpasar, Gubernur Koster juga membawa aspirasi Pemkab Badung. Koster berkesempatan bertemu dengan Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas di Jakarta. Dalam pertemuan ini, Koster menyampaikan usulan dari Pemkab Badung agar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kerobokan dipindahkan ke Kabupaten Bangli. Menteri Andi Agtas memberi respon positif dan mendukung usulan tersebut. “Pertemuan dengan Pak Menteri Hukum, kami mengajukan usulan pemindahan LP Kerobokan ke Bangli yang ditawarkan Bupati Badung. Pak Menteri sangat mendukung,” ungkapnya menerangkan.

Selain menemui, Menkes dan menteri Hukum, Wayan Koster juga berkesempatan berdialog dengan Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus. Pertemuan berlangsung sekira pukul 12:00 WIB. Dalam pertemuan ini, Wayan Koster menyatakan telah mengajukan usulan pembangunan infrastruktur prioritas tahun 2026 dan normalisasi tukad Badung, tukad Unda dan tukad lain pasca banjir. “Ketua Komisi V DPR RI sangat mendukung akan dibahas di komisi V dalam Raker dengan Menteri PU serta meminta agar Menteri PU segera berkunjung ke Bali,” jelas Gubernur Wayan Koster.

Kemudian, Gubernur Wayan Koster juga berkesempatan bertemu dengan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh. Dihadapan beliau, Koster menyampaikan terkait permohonan dukungan ke Kementerian Imigrasi terkait optimalisasi Pungutan Wisatawan Asing (PW). Kepala BPKP merespons postifi dan telah berkoordinasi dengan Menko Hukum,Ham, Imigrasi dan Pemasyarakatan. Hp-MD