INKAI Gelar Kejuaraan Nasional Rebut Piala Gubernur Bali 2023

DENPASAR, MataDewata.com | Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) gelar event kejuaraan karate tingkat nasional secara terbuka untuk memperebutkan Piala Gubernur Bali yang digelar di Bali pada tanggal 18-20 Agustus mendatang, Denpasar, (16/8/2023).

Kegiatan ini selaras dengan Visi Pemerintah Provinsi Bali saat ini dibawah kepemimpinan Gubernur Bali, Wayan Koster yakni “Nangun Sat Kerti Loka Bali”, di mana salah satunya ialah membangun Sumber Sumber Daya Manusia Bali yang tangguh dan unggul. SDM Bali yang mampu berkompetisi pada tingkat internasional, namun tetap menjunjung tinggi dan menerapkan kebudayaan dan adat istiadat lokal pada sendi-sendi kehidupan sehari-hari.

Ik-MD-BPD Bali-BP//1/2022/fm

Hal yang paling penting saat membangun dan mengembangkan Sumber Daya Manusia adalah karakter. Sudah banyak penelitian dan fakta dari berbagai negara didunia bahwa bangsa yang maju adalah bangsa yang memiliki karakter kuat, misalnya Jepang dan Korea. Karakter itu sendiri adalah nilai-nilai yang digali dari budaya, adat istiadat, kebiasaan yang selaras dengan karakteristik masyarakat setempat atau kearifan lokal, bukan mencontoh nilai-nilai bangsa lain yang belum tentu sesuai dengan karakteristik dan kepribadian bangsa tersebut.

Baca juga :  Gubernur Wayan Koster Apresiasi Bali United Raih Juara BRI Liga I 2021-2022

Ketua Panitia Kejuaraan Karate Tingkat Nasional INKAI Terbuka Piala Gubernur Bali 2023, Dr.-Ing Ida Bagus Kesawa Narayana, meyakini pembentukan karakter dan Sumber Daya Manusia (SDM) Bali yang unggul dapat dilakukan dengan konsep Sapta Prawerti.

“Pembentukan Karakter SDM Bali Unggul dapat dilakukan dengan pengembangan-pengembangan karakter yang disebut “Sapta Prawerti” 7 Karakter Luhur Kebudayaan Bali), yaitu, 1) Jemet, 2) Seken, 3) Priti, 4) Jujur, 5) Bhakti, 6) Proaktif, 7) Jengah,” ujar Dr. Ing Ida Bagus Kesawa Narayana.

Lanjutkan ditambahkan bahwa kegiatan Kejuaraan Karate Tingkat Nasional INKAI Terbuka Piala Gubernur Bali yang akan digelar dari tanggal 18-20 Agustus 2023 ini. “Selain untuk mengakomodir dahaga para atlet junior karate Bali, mencari bibit atlet muda yang akan menjadi pewaris atlet-atlet karate Bali yang kini sudah berlaga di level dunia, sekaligus mendukung proses pembentukan Karakter SDM Bali yang Unggul,” ujarnya.

Baca juga :  Kontingen Buleleng Juara Umum Kejurnas INKAI Terbuka Piala Gubernur Bali 2023
Ik-MD-BPB-BDP//17/2023/fm

Lebih lanjut dirinya menyampaikan bahwa kejuaraan yang akan diikuti oleh atlet-atlet karate dari luar Bali ini akan diselenggarakan di GOR Lila Bhuana, Denpasar Bali, tepatnya pada tanggal 18-20 Agustus 2023, dengan memilih tema: Karate For Life/Karate Nyanggra Kauripan.

“Yang dimaksud dengan Karate For Life/Karate Nyanggra Kauripan adalah suatu cara untuk sampai kepada tingkat kemampuan fisik dan kebijaksanaan agar bisa bertahan hidup dalam situasi sesulit apapun, dengan kata lain ini adalah sejatinya karakter yang kuat,” ungkapnya.

Disisi lain, dirinya menyampaikan bahwa Kemampuan tersebut hanya dapat diperoleh melalui latihan yang keras bukan dari pengetahuan, pengembangan karakter harus diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari tentu memiliki tujuan dan arti sumpah karate.

“Tujuan utama Karate adalah: Mencari kesempurnaan karakter (bukan kesempurnaan teknik). Karakter yang baik pasti akan membantu Anda bertahan dalam banyak situasi. Selanjutnya saat mengembangkan diri, Anda akan memahami apa arti Sumpah Karate INKAI; 1. Sanggup memelihara kepribadian, 2. Sanggup patuh pada kejujuran, 3. Sanggup mempertinggi prestasi, 4. Sanggup menjaga sopan santun, 5. Sanggup menguasai diri,” pungkasnya.

Baca juga :  Ketua FORKI Putu Parwata Tingkatkan Prestasi Atlet Karate di Badung

Tentu seseorang yang berlatih dan bergabung dalam karate INKAI akan diikat oleh sumpah dan kesetiaan dari sumpah tersebut menjadi landasan bagi setiap anggota INKAI dimanapun ia berada. Seperti yang diketahui banyaknya kejahatan yang sering terjadi kepada siapapun dan kapan saja, oleh karena itu sangat penting untuk belajar karate agar menjadi pribadi yang tangguh dan berintegritas yang kuat. “Inti Sumpah Karate; yaitu menjadi seseorang yang tangguh, berintegritas dan rendah hati. Hal ini sejatinya adalah cita-cita Sumber Daya Manusia Bali yang tangguh dan unggul, dapat dilakukan melalui karate INKAI dengan kepribadian lokal,” tutupnya. On-MD

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button