Pengertian, Filosofi dan Arti NYEPI
Oleh: dr. Gede Bagus Darmayasa, MM.M.Repro
DENPASAR, MataDewata.com | NYEPI Adalah hari pergantian tahun Saka (Isakawarsa) yang dirayakan setiap satu tahun sekali yang jatuh pada sehari sesudah tileming kesanga.
NYEPI Memiliki filosofi dimana umat Hindu memohon kepada Tuhan, Ida Sang Hyang Widhi Wasa, untuk melakukan penyucian Buana Alit (manusia) dan Buana Agung (alam dan seluruh isinya).
NYEPI Mengandung arti sepi atau sunyi. Dirayakan setiap 1 tahun saka. Pada saat Nyepi tidak boleh melakukan aktifitas seperti pada umumnya, seperti ke luar rumah (kecuali sakit dan perlu berobat), menyalakan lampu, bekerja dan sebagainya.
Tujuannya adalah agar tercipta suasana sepi, sepi dari hiruk-pikuknya kehidupan dan sepi dari semua nafsu atau keserakahan sifat manusia untuk menyucikan Bhuwana Agung (alam semesta) dan Bhuwana Alit (manusia).
“Rahajeng Nyepi,” Direktur RSU Puri Raharja/Seniman dr. Gede Bagus Darmayasa, MM.M.Repro/Dokter Bagus. In-MD