PLN Siaga Amankan Pasokan Listrik dan SPKLU Saat Idul Adha 1446 H di Tengah Libur Panjang

DENPASAR, MataDewata.com | Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 H, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Bali melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bali Selatan mengambil langkah proaktif untuk memastikan keandalan pasokan listrik di wilayahnya. Kesiapan ini dilakukan guna mendukung kelancaran ibadah dan kegiatan sosial masyarakat selama momentum keagamaan yang sakral tersebut.
Sebagai bagian dari komitmen, Listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik, PLN UP3 Bali Selatan telah menyiagakan tim teknis, gardu induk, dan jaringan distribusi di wilayah kerja UP3 Bali Selatan yaitu Denpasar, Badung, dan Tabanan. Upaya ini tidak hanya bertujuan menjamin keandalan listrik, tetapi juga menjadi simbol nyata dari semangat toleransi dan Bhineka Tunggal Ika dalam kehidupan beragama di Pulau Dewata.
PLN UP3 Bali Selatan pun mengaktifkan posko siaga 24 jam yang dapat diakses masyarakat melalui layanan contact center 123 dan aplikasi PLN Mobile. Di lapangan, tim Quick Response (QR) dan patroli jaringan diperkuat untuk merespons cepat potensi gangguan, khususnya di area masjid, lokasi pemotongan hewan kurban, serta titik keramaian masyarakat.
Manager PLN UP3 Bali Selatan, I Putu Kariana menegaskan bahwa PLN tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga berperan dalam menjaga harmoni sosial. “Kami berkomitmen penuh menjaga pasokan listrik stabil selama Idul Adha. Ini bagian dari tanggung jawab kami dalam mendukung kegiatan keagamaan sekaligus merawat kebersamaan di tengah masyarakat multikultural Bali. Listrik yang andal adalah wujud nyata toleransi dan semangat Bhineka Tunggal Ika,” ungkapnya.
Sementara itu, Asisten Manager Jaringan UP3 Bali Selatan, Dewa Gede Surya Mastra, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan intensif di lokasi-lokasi strategis guna menjamin keamanan sistem kelistrikan. “Tim kami telah melakukan pengawasan ekstra pada gardu dan jaringan di titik-titik kritikal. Kami juga berkoordinasi dengan panitia Idul Adha untuk memastikan kebutuhan listrik terpenuhi. Ini adalah bentuk pelayanan kami bagi seluruh masyarakat, tanpa terkecuali,” ujarnya.
Tak hanya memastikan keandalan listrik untuk kegiatan ibadah, PLN UP3 Bali Selatan juga menyiagakan sebanyak 45 lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di berbagai titik strategis, termasuk kawasan pariwisata, guna mendukung mobilitas para wisatawan yang berlibur di Bali selama periode libur Idul Adha 2025 ini. Langkah ini merupakan bagian dari dukungan PLN terhadap ekosistem kendaraan listrik yang ramah lingkungan dan masa depan pariwisata hijau Bali.
“Kami ingin memastikan para wisatawan, khususnya pengguna kendaraan listrik, dapat menikmati libur panjang di Bali dengan nyaman tanpa kekhawatiran akan pasokan daya untuk kendaraannya. Keberadaan SPKLU ini menjadi bentuk pelayanan kami dalam mendukung transisi energi bersih sekaligus mendukung pariwisata berkelanjutan,” ujar I Putu Kariana.
PLN juga memprioritaskan suplai listrik ke rumah ibadah dan tempat pemotongan hewan kurban, sebagai bentuk dukungan terhadap kelancaran kegiatan sosial dan keagamaan. Langkah ini mendapat apresiasi dari masyarakat sebagai cerminan sinergi antara BUMN dan nilai-nilai kebhinekaan. Salah satu tokoh masyarakat, Imam Syafaat, menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian yang diberikan. “Kami bersyukur PLN hadir memberikan dukungan. Ini membuktikan bahwa listrik bukan hanya urusan teknis, tapi juga alat pemersatu bangsa.” tuturnya usai mengikuti salat Idul Adha.
Dengan kesiapsiagaan ini, PLN kembali menegaskan perannya sebagai tulang punggung ketenagalistrikan nasional yang senantiasa hadir dalam setiap momen kebangsaan dan keagamaan, membawa semangat inklusivitas dan persatuan di tengah keberagaman. Ln-MD