Bank BPD Bali Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online Jelang Akhir Tahun
Saat Ini Bank BPD Bali Tidak Menyelenggarakan Gebyar
DENPASAR, MataDewata.com | Pengguna media sosial (Medsos) wajib waspada! Di era digital ini sering terjadi kejahatan siber dalam bentuk penipuan phising berkedok hadiah maupun mengirim tautan (link). phising adalah upaya untuk mendapatkan informasi data seseorang dengan teknik pengelabuan.
Data yang menjadi sasaran phising adalah data pribadi (nama, usia, alamat) data akun (username dan password) dan data finansial (informasi kartu kredit, rekening). Pelaku penipuan phising memanfaatkan iklan-iklan berhadiah pada momen-momen tertentu yang mengatasnamakan pihak atau instansi yang berwenang.
Maraknya modus phising yang beredar ini tentunya semakin meresahkan masyarakat. Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Bank BPD Bali, Ida Bagus Gede Ary Wijaya Guntur mengimbau masyarakat maupun nasabah Bank BPD Bali untuk selalu berhati-hati.
Waspada dalam menghadapi berbagai informasi yang beredar melalui akun-akun Medsos, dan jangan mudah percaya pada informasi yang didapatkan dari sumber yang tidak jelas. “Apalagi jika diarahkan untuk mengisi data pribadi melalui link yang diberikan oleh pihak yang tidak dikenal,” tegas Ida Bagus Gede Ary Wijaya Guntur, Rabu (6/11/2024).
Ajik Guntur sapaan akrabnya, juga menambahkan bahwa saat ini Bank BPD Bali tidak menyelenggarakan “gebyar akhir tahun”. Nasabah maupun masyarakat agar selalu memastikan bahwa informasi yang didapat berasal dari sumber atau kanal informasi resmi Bank BPD Bali seperti website resmi www.bpdbali.co.id, Medsos resmi yang verified Instagram @bankbpdbali, Facebook PT Bank Pembangunan Daerah Bali, YouTube @bankbpdbali, email bpdbalicare@bpdbali.co.id, live chat www.bpdbali.co.id, call center resmi Bank BPD Bali Call 1500 844”.
“Jaga kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan Bank BPD Bali. Termasuk tidak memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP dan lainnya. Bank BPD Bali tidak pernah meminta nasabah mendaftarkan diri untuk mengikuti undian berhadiah,” pungkasnya. In/Dm-MD