Siapkan Pemimpin yang Adaptif, KMHDI Denpasar Gelar Diklat Manajemen Organisasi (DMO)

DENPASAR, matadewata.com | Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Denpasar melaksanakan Diklat Manajemen Organisasi (DMO) Ke-XVII dengan mengusung Tema “Menumbuhkan Jiwa Organisatoris Guna Menyiapkan Pemimpin yang Adaptif” dilaksanakan di Gedung Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Denpasar. Denpasar, Sabtu (28/1/2023).
Dikuti 24 kader yang berasal dari PC KMHDI Denpasar dan akan berlangsung selama dua hari, dari tanggal 28-29 Januari 2023. Ketua PC KMHDI Denpasar, I Gusti Putu Putra Mahardika menegaskan, DMO merupakan salah satu tahapan dalam sistem kaderisasi atau pendidikan KMHDI dalam menyiapkan pemimpin sebagaimana yang kita ketahui hari ini semua orang berlomba untuk menjadi pemimpin dimasa depan.

“Hari ini kita berlomba lomba mempersiapkan kualitas generasi muda untuk dapat mengisi serta melanjutkan Estapet kepemimpinan di masa yang akan datang, Ujar Putu Mahardika lanjut menambahkan, Kehadiran KMHDI khususnya PC KMHDI Denpasar sebagai organisasi yang berada di tengah tengah masyarakat memiliki kewajiban untuk turun serta dalam mewujudkan hal tersebut. KMHDI sebagai satu-satunya organisasi kemahasiswaan Hindu yang berskala nasional yang memiliki jenjang sistem kaderisasi yang baik.
“Kita yakin kelak nanti kader KMHDI mampu mengisi ruang-ruang pemimpin di masa depan,” imbuhnya lanjut menyampaikan harapannya kepada kader-kader yang ikut DMO agar mengikuti materi dengan baik agar memilki cara berpikir dan pola berpikir yang berwawasan dan bisa mengimplementasikan.
“DMO merupakan salah satu proses pendidikan dan pelatihan di KMHDI, kader-kader yang telah mengikuti DMO mampu menyerap materi dengan sehingga memiliki sebuah pola dan kerangka berfikir yang terstruktur dalam menghadapi setiap persoalan yang ada. Selamat kepada peserta silahkan mengikuti dengan baik. Kemudian implementasikan ilmu yang kalian dapat dimanapun berada,” tutupnya.
Disisi lain ketua panitia DMO, I Nengah Dwi Dharma mengutarakan bahwa DMO berbentuk pendidikan dan tercapai minimal memenuhi 2 syarat yakni materi dan praktik. “DMO berbentuk pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk mempersiapkan calon pengurus organisasi selanjutnya. DMO dapat dikatakan telah terlaksana dengan benar apabila memenuhi 2 syarat minimal yaitu Materi dan Simulasi-Praktik,” jelas Dwi.

Pada kesempatan sama, I Made Kaljana S.Sos mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar mengharapkan, DMO ini mampu melahirkan pemimpin-pemimpin yang Adaptif yang mampu, cerdas, kreatif dan proaktif.
“Kegiatan DMO ini diharapkan dapat memberikan efek positif terhadap peserta untuk dapat meningkatkan jiwa kepemimpinan dalam suatu organisasi. Dengan menumbuhkan jiwa organisasi yang baik untuk generasi muda khususnya peserta Diklat mampu nanti mengobarkan jiwa kepemimpinan yang adaptif, yaitu kepemimpinan yang mampu, cerdas, kreatif dan proaktif,” ujar I Made Kaljana. Og-MD