Karya Agung Mamungkah, Tawur Balik Sumpah Utama di Pura Dalem Lambing, Sibang Kaja

BADUNG, MataDewata.com | Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa menghadiri Karya Agung Mamungkah, Padudusan Agung, Menawa Ratna, Tawur Balik Sumpah Utama di Pura Dalem Desa Adat Lambing, Desa Sibangkaja, Kecamatan Abiansemal, Selasa (4/2/2025). Turut hadir Perbekel Sibang Kaja Nyoman Rai Sudani, Kabid Adat Dinas Kebudayaan, Bendesa Adat se-Desa Sibang Kaja, beserta krama agung Desa Adat Lambing.

Sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam meringankan beban masyarakat Wabup menyerahkan Dana Hibah Aci bersumber dari APBD Induk Tahun 2025 sebesar Rp1,8 miliar yang diterima oleh Ketua Panitia Karya Putu Eka Sujaya.

Baca juga :  Smartfren Kobarkan Semangat Merdeka Lebih Murah dari Biaya Wafi Bulanan
Ik-MD-Bank BPD Bali/12-2/2024/fm

Wabup dalam sambrama wacananya menyampaikan puji syukur dan mengapresiasi masyarakat Desa Adat Lambing mulai dari perencanaan sampai dengan puncak pelaksanaan Karya sudah bersatu padu, bergotong royong untuk mensukseskan pelaksanaan Karya Agung Mamungkah, Padudusan Agung, Menawa Ratna, Tawur Balik Sumpah Utama Pura Dalem Desa Adat Lambing dengan aman dan lancar.

“Saya selama jadi Wakil Bupati baru kali ini menyaksikan Prosesi Nyenuk yang sangat lengkap sekali, tahu prosesi Nyenuk apa makna dari prosesi itu, namun baru kali ini bisa menyaksikan prosesi nyenuk yang sangat lengkap seperti di Desa Adat Lambing. Terima kasih karena sudah diberikan pengalaman yang luar biasa, serta berharap bisa diadopsi sama masyarakat di Desa yang lain dan patut bersyukur karena rangkaian karya sudah labda karya sida sidaning don,” ujar Suiasa.

Baca juga :  HUT Kota Mangupura ke-15, Ketua DPRD Badung Anom Gumanti Pimpin Rapat Paripurna Istimewa
Ik-MD-Bank BPD Bali/12-2/2024/fm

Ketua Panitia Karya Putu Eka Sujaya melaporkan pelaksanaan Karya Agung Mamungkah, Padudusan Agung, Menawa Ratna, Tawur Balik Sumpah Utama Pura Dalem Desa Adat Lambing ini merupakan karya yang dilaksanakan sebagai dampak musibah kebakaran yang terjadi pada bulan September 2023 yang mengakibatkan semua pelinggih beratap ijuk terbakar.

“Kami atas nama krama agung Desa Adat Lambing menghaturkan terima kasih karena Pemerintah Kabupaten Badung sudah banyak memberikan bantuan sehingga sangat meringankan beban dari masyarakat serta selalu berharap pemerintah akan selalu membantu terutamanya kegiatan yang dilaksanakan dalam pelestarian seni, adat dan budaya Bali khususnya di Desa Adat Lambing,” harapnya. Hb-MD

Baca juga :  Kembali Diapresiasi Bupati Badung, Gubernur Wayan Koster Serahkan Hibah Tanah

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button