ITB STIKOM Bali Siapkan Pemahaman Mahasiswa untuk Menghadapi Tantangan Globalisasi

Hadirkan Duta Besar India dalam Studium Generale

DENPASAR, MataDewata.com | Meningkatkan wawasan global para mahasiswa dan dosen di ITB STIKOM Bali digelar Stadium Generale (Kuliah Umum) dengan menghadirkan Duta Besar India untuk Indonesia dan Timor Leste, HE. Mr. Manoj Kumar Bharti yang berlangsung di kampus setempat, Jumat (3/2/2023).

Wakil Rektor 3, I Made Sarjana, SE.,MM., mengatakan kuliah umum dilaksanakan menjadi bagian dari ITB STIKOM Bali menuju perguruan tinggi kelas dunia. Mengangkat topik “India and Indonesia at G20” mengajak para mahasiswa dan dosen meningkatkan wawasan untuk peduli dan mengetahui isu-isu global, utamanya pasca keberhasilan dalam pelaksanaan Presidensi G20 di Bali.

Baca juga :  Bikin Bangga Para Siswa, Cokorda Istri Mirah Kusuma Widiawati Persembahkan Aula SMANELA Diakhir Jabatannya

Terkait hal tersebut pihaknya menghadirkan langsung Duta Besar India untuk Indonesia dan Timor Leste, HE. MR. Manoj Kumar Bharti, mengingat pelaksanaan G20 mendatang memposisikan India sebagai tuan rumah pelaksanaan. Duta Besar Kumar Bharti dalam paparannya menyampaikan sangat mengapresiasi keberhasilan G20 di Bali yang mengangkat semangat Recover Toghether, Recover Stronger untuk terlepas dari pandemi Covid-19 yang melanda dunia.

Ditegaskannya, pelaksanaan Presidensi G20 di India nantinya akan mengangkat semangat One Earth, One Family, One Future. Sebagai bangsa yang besar menurutnya berbagai isu dan masalah global tidak akan bisa diselesaikan dengan baik bila tidak diawali dengan diskusi dalam penyelesaian permasahan secara bersama-sama. “The based massage is what we all need to come togheter to discuss and find solutions,” tegasnya.

Baca juga :  LPKA Karangasem Pembagian Rapor Anak Binaan, Jeruji Besi Bukan Halangan Mengeyam Pendidikan

Wakil Rektor ITB STIKOM Bali, Made Sarjana menegaskan inspirasi dari Vasudhaiva Kutumbakam yakni Kita Adalah Bersaudara yang akan dikedepankan di G20 India, menegaskan bahwa masyarakat dunia adalah satu keluarga (satu bumi, satu keluarga dan satu masa depan). “Kita ingin agar para mahasiswa kita tidak hanya berputar di bidang teknologi digital saja. Mereka harus peduli dengan masalah isu global, isu-isi dunia,” tegas Made Sarjana.

Baca juga :  Griffith University Gandeng KUI Unud

Lanjut Kembali menegaskan, pihaknya menyiapkan para mahasiswa ITB STIKOM Bali sebagai kader generasi bangsa untuk masa depan sebagai calon-calon pemimpin. Harus mengetahui dengan baik apa saja permasalahan dunia saat ini dan perkembangan global yang akan dihadapi dan menjadi tantangan bersama. Kegiatan tersebut juga ditegaskannya akan menjadi langkah awal untuk menjalin kolaborasi dan Kerjasama dengan kampus-kampus ternama di India. On-MD

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button