Gubernur Wayan Koster Pantau Pelayanan Samsat di Bali Utara

BULELENG, MataDewata.com | Memastikan pelayanan terbaik, mudah dan cepat terhadap wajib pajak kendaraan bermotor (WP PKB), Gubernur Bali, Wayan Koster melakukan monitoring ke Kantor UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (PPRD) Provinsi Bali di Kabupaten (Samsat) Buleleng, Rabu (3/8/2022).

Kedatangan Gubernur Wayan Koster dalam kunjungannya didampingi Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Bali, I Made Santha, meninjau proses pelayanan Samsat Buleleng (Gelis Sambul). Terlebih relaksasi pajak daerah berupa diskon pajak, pemutihan denda pajak daerah akan berakhir 31 Agustus 2022 mendatang.

Baca juga :  Pemkab Tabanan Hadiri Pengukuhan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bali
Ik-MD-PPB-BMB//1/2022/f1

Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Buleleng ini diterima langsung oleh Kepala Kantor Samsat Kabupaten Buleleng, I Gusti Nyoman Adi Wijaya bersama Kasi PKB, I Gusti Ngurah Darmika, Wakanit Regident Polres Buleleng, perwakilan Jasa Raharja, Kacab. Bank BPD Bali Cabang Singaraja dan instansi terkait lainnya.

Gubernur Wayan Koster pada saat itu sempat melakukan dialog dan memberikan apresiasi kepada WP di kawasan Bali utara ini, saat sedang melaksanakan kewajibannya membayar pajak kendaraan bermotor yaitu dengan memberikan biaya samsat gratis.

Baca juga :  "Gasss Kannn" Putu Nopa Nahkoda Baru DPP Peradah SulSel

“Saya mengajak masyarakat wajib pajak untuk memanfaatkan kebijakan diskon pajak yang sebentar lagi akan habis masa berlakunya. Kebijakan relaksasi pajak ini dinilai sangat bermanfaat dan pro rakyat serta disambut antusias masyarakat,” ungkap Wayan Koster yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali itu.

Saat berdialog bersama WP, Gubernur Wayan Koster juga menanyakan terkait kualitas pelayanan yang diberikan petugas Kantor Samsat. “Samsat Buleleng cepat dan mudah dengan adanya inovasi atau terobosan baru Drive Thru. Serta yang meringankan beban kami adalah dengan terbitnya Peraturan Gubernur Bali Nomor 14 Tahun 2022 tentang Penghapusan Sanksi Administratif Berupa Bunga dan Denda Terhadap Pajak Kendaraan Bermotor,” papar salah satu WP. Ka-MD

Baca juga :  Bupati Tabanan Hadiri Karya Dewa Yadnya di Pura Luhur Kahyangan Dalem Desa Adat Tegayang

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button