Pengurus PHDI Bali “Pedek Tangkil” di Pura Punduk Dawa

Serahkan Buku Hindu untuk Perkaya Literasi di Perpustakaan

KLUNGKUNG, MataDewata.com | Jajaran Pengurus Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Bali, datang (Pedek Tangkil) dan menyerahkan sejumlah buku Agama Hindu ke Pengempon Pura Penataran Agung Catur Parhyangan Ratu Pasek Pundukdawa, Klungkung, Minggu (2/7/2023). Didedikasikan untuk menjadi koleksi Perpustakaan Pura Pundukdawa, yang terdiri dari; Buku Upadesha, Sarasamuscaya, Bhagawad Ghita dan buku lainnya.

Rombongan diterima Ketua Pengempon Pura Pundukdawa, Gede Pandu Lagosa, Ketua dan Sekretaris Sabha Walaka Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi Provinsi Bali yakni Wisnu Bawa Temaja dan Adi Jaya, Anggota DPRD Badung Fraksi Perjuangan Wayan Regep, Pengurus dan Anggota Jagabaya Pasek.

Sementara dari PHDI Bali hadir Ketua I Nyoman Kenak, SH., Sekretaris Putu Wirata Dwikora, SH., Wakil-wakil ketua dan pengurus lain seperti Wayan Sukayasa, SH., Nyoman Patra, SH., Aribudi Dwikayana, Guru Mangku Wenen, Ketut Artana, SH.,MH., Agung Kesumajaya, SH.,MH., Bagus Sapta Tenaya dan Pengayah lainnya di PHDI Bali.

Baca juga :  Puncak Karya Pujawali Pura Giri Semeru Agung Lumajang, Wagub Cok Ace “Nyolahang” Topeng Sidakarya

‘’Kami dan jajaran pengurus kesini untuk pedek tangkil, mendoakan keselamatan dan kesejahteraan umat Hindu khususnya, serta umat manusia pada umumnya, serta menyerahkan beberapa judul buku tentang agama Hindu. Semoga buku-buku ini bisa menambah literasi tentang agama Hindu dan bisa memenuhi keingintahuan umat Hindu tentang agamanya, baik itu tattwa, Susila maupun acara dan upakara,’’ ujar Nyoman Kenak.

Nyoman Kenak menegaskan, bahwa di tengah berbagai dinamika tentang eksistensi PHDI sebagai lembaga umat Hindu yang telah mendapat legitimasi, di era demokrasi dan keterbukaan seperti sekarang ini, memang tidak tertutup kemungkinan ada opini dan persepsi yang berbeda dalam menyikapi keberadaan PHDI. Namun, Kenak menyampaikan penghargaan yang tinggi untuk Semeton Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MPGPSSR) yang sangat tinggi dan jelas komitmennya melakukan pelayanan kepada umat Hindu melalui PHDI.

Baca juga :  Gubernur Wayan Koster Terima PHDI Bali di Jayasabha

Untuk diketahui, saat muncul kelompok-kelompok lain yang mendiskreditkan PHDI hasil Mahasabha XII di Jakarta dengan berbagai tudingan, seperti menuding PHDI terpapar “sampradaya asing trans internasional yang berafiliasi dengan teroris radikal” dan merusak kearifan lokal dan Dresta Bali, MGPSSR termasuk salah satu diantara Pesemetonan Hindu di Bali yang konsisten mendukung legitimasi dan legalitas PHDI.

Baca juga :  BCW Minta KPK Langsung Tindak Soal Indikasi Korupsi Tambang Galian C Ilegal di Bali

Atas komitmen yang kuat tersebut, PHDI Provinsi Bali bahkan sudah memberikan penghargaan kepada MGPSSR, yang diserahkan serangkaian hari ulang tahun PHDI sebagai lembaga umat Hindu, pada tanggal 23 Pebruari 2023 yang lalu.

Selaku Ketua Sabha Walaka MGPSSR Provinsi Bali, Wisnu Bawa Temaja menyampaikan terimakasih atas kunjungan pengurus PHDI Bali serta sumbangan buku-buku agama Hindu yang telah diserahkan. ‘’Kami akan simpan buku-buku ini untuk menambah koleksi perpustakaan disini, untuk dibaca, dipelajari dan dijadikan bahan literasi yang menambah wawasan umat Hindu tentang agama Hindu khususnya, dan juga tentang makna dari kehidupan beragama itu sendiri,’’ katanya. Hd-MD

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button